Friday, July 17, 2009

Rumah Kita ....

Rumahku Istanaku .....
Oh .... Indah bukan ..?? ya, itulah yang selalu kami tanamkan kedalam hati kami semua.
Rumah yang penuh dengan cerita. Cerita tentang ayah, bunda, kakak, adik, eyang, pade dan bude, om dan tante bahkan cerita tentang teman kita, yang memang sengaja datang untuk bercerita.
Semua kami tanamkan dengan keterbukaan. Agar kita bisa saling perduli dengan satu sama lainya.

Siapapun yang bercerita kita semua harus bisa menghormati dan menghargainya. Tidak ada yang melarang untuk memberikan sebuah saran maupun komentar, selama kita masih memiliki batasan-batasannya. Dan itu kita harus pahami betul. Karena masing-masing tentunya memiliki hati dan perasaan.

Sangat terasa betul kedalam hati, bila kebersamaan itu selalu ada didalam keseharian hidup yang kami jalani. Alhamdulillah .... Kami memiliki keluarga yang begitu baik. Baik dalam arti kata bahwa mereka betul-betul sangat menerima keberadaan dalam hidup apa adanya. Rumah yang ramai dan tidak pernah sepi. Tidak pernah merasa terganggu dengan siapapun, jika ada yang akan bermalam ditempat kami. Bahkan jika ada yang tinggal dirumah kami selamanya pun, kami tidak merasa keberatan. Selama memiliki peraturan dalam hidupnya itu membawa suatu dampak yang baik bagi kita semua dan bagi dirinya. Jangan sampai, yang pada akhirnya ada yang merasa dirugikan. Dan bagi kami dimanapun kita tinggal, itulah yang terbaik yang Allah berikan untuk kami. Karena apapun yang kita miliki sesungguhnya itu adalah milik Allah semata.

Senang rasanya jika sudah berada dirumah. Berkumpul, bercerita tentang pengalaman masing-masing. Semua memiliki cerita, dari yang tertua sampai cerita anak kecil yang berumur enam tahun. Ada cerita yang membawa kebahagian, lucu dan bahkan cerita yang begitu membuat kita semua sangat terharu. Dan kembali lagi apapun ceritanya, harus saling menghargai dan menghormati. Karena, itu akan menjadi sebuah pengalaman hidup yang berarti dimasa yang akan datang. Baik untuk kita sendiri maupun untuk orang lain.

Kita harus saling berbagi. Baik dalam hal apapun kita harus merasakannya. Contoh kecilnya saja, jika kita membeli makanan tidak ada satu orangpun yang tidak terbagi, meskipun diantara kita masih ada yang mengingikannya. Dan tidak boleh menutup mata hati jika ada yang memiliki kesulitan. Dan menjalankan semua itu harus didasari memiliki rasa kasih sayang yang tulus dan memiliki keyakinan yang kuat, pada Sang Maha Pengasih yang telah memberikan kita semua kesempatan dalam menjani kehidupan bersama.

Meskipun dalam kenyataannya ini, kita semua adalah belajar dalam menata hati untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik yang dirasakan oleh hati. Karena hanya hati sendirilah yang mampu membahagiakan diri sendiri. Bukan orang lain .... Dan hidup itu adalah anugrah yang harus kita nikmati dengan selalu bersyukur. Maka semua yang ada dirumah ini adalah orang-orang yang sedang belajar dari sebuah pengalaman hidup. Baik pengalaman sendiri maupun sebuah contoh besar yang dialami orang lain untuk dijadikan pelajaran yang berarti.

Ya Allah... Semoga Engkau jadikan kami semua manusia yang berguna bagi nusa dan agama.
Semoga rumah yang penuh cerita ini sungguh-sungguh dapat menjadikan pengalaman bagi kami semua dan bagi orang lain. Dan itu semua yang kami harapkan, bukan untuk mendapatkan sebuah pujian atupun sebuah penghargaan dari seorang manusia. Karena kami pun manusia yang tak luput dari kesalahan. Namun kami hanya menginginkan ridhoNya yang telah memberikan kami keluarga yang penuh dengan cinta. Dan semoga tidak berakhir sampai disni, namun sampai kami semua menutup mata. Amien ...............



By: Rumah cerita.
Email; tulisanriri@yahoo.com